BIOS tidak mengenali hard disk,tetapi motor hard disk berputar.
Penyebab: Setting jumper salah, kabel IDE tidak terpasang dengan benar.
Solusi: Bila
menggunakan beberapa harddisk / CD Drive, hard disk Windows harus
dipilih sebagai 'Master'. Ini dilakukan dengan perantaraan jumper. Cara
mengatur jumper yang benar biasanya tercantum pada stikerdi badan hard
disk. Pada perangkat baru sering tercantum keterangan 'Device 0'
(Master) dan 'Device 1' (Slave). Bila BIOS masih belum mengenali hard
disk, periksa apakah semua koneksi IDE telah terpasang dengan benar atau
tidak.
Tidak ada tanda-tanda kehidupan, kipas power-supply tidak berfungsi, lampu-lampu kontrol di depan juga tidak menyala.
Penyebab: Tidak ada pasokan listrik, kabel atau power-supply mungkin rusak.
Solusi: Periksa
apakah kabel power-supply terpasang dengan benar dan power-supply hidup
atau tidak. Bila mungkin, coba pada stopkontak lain. Bila tidak
membantu, power-supply harus diganti.
PC mengeluarkan serangkaian bunyi beep, BIOS tidak bisa ditampilkan.
Penyebab: Biasanya ada masalah dengan graphic-card atau RAM
Solusi: Bila
pada Award-BIOS terdengar bunyi beep panjang sekali dan pendek 2 kali,
berarti graphic-card tidak duduk dengan benar dalam slot atau rusak.
Lampu hard disk terus menyala, PC tidak bisa di-boot.
Penyebab: Kesalahan pada kabel data E-IDE atau P-ATA.
Solusi: Periksa
terlebih dulu apakah kabel telah terpasang dengan benar pada mainboard
dan hard disk. Bila tidak membantu, Anda perlu mengganti kabel.
PC hanya kadang-kadang bisa distart, Windows seringkali crash pada game 3D dan aplikasi yang hardwareintensive.
Penyebab: Penyaluran panas yang buruk antara prosesor dan pendingin atau pendinginan CPU tidak memadai.
Solusi: Perbarui
pasta atau pad penghantar panas. Di sini perlu Anda perhatikan agar
tidak ada sisa pasta lama yang tertinggal pada chip. Bila tidak
membantu, dibutuhkan pendinginan yang lebih baik terutama pada CPU yang
di-overclock.
Hard
disk kadang-kadang berhenti berfungsi dan menimbulkan bunyi
'klak-klak'. Setelah masuk ke Windows, sering muncul laporan
blue-screen.
Penyebab: Usia hard disk sudah lewat, cacat fisik serius.
Solusi: Backup segera hard disk Anda dan segera beli sebuah hard disk baru.
Pada tampilan video di layar monitor muncul bercak-bercak (artefak) meskipun telah menginstalasikan driver terbaru.
Penyebab: Graphic-card kepanasan.
Solusi: Periksa
kipas graphic-card. Bila perlu, turunkan clock-speed graphic-card
dengan tool Powerstrip. Bila artefak hilang, berarti pendinginan terlalu
lemah.
0 comments:
Posting Komentar